Selamat Datang :)

....
Follow Me

Kita sedang pacaran apa sedang ta'arufan?



By  Unknown     Monday, December 17, 2012    Labels: 

Semua berbicara soal pacaran dan ta'arufan
hingga menimbulkan pro kontra antara pacaran dan "ta'aruf"an. banyak pemikiran-pemikiran muncul tetang dua kata tersebut, mulai dari yang:
"Anti orang benci Pacaran"
"pacaran itu baik",
"pacaran dulu sebelum nikah",
"pacaran islami ala Rosul"
"ta'aruf = pacaran"
"pacaran tanpa maksiat"
"pacaran bermuka ta'aruf"
"ta'aruf bukan pacaran"
"ta'aruf itu sunnah Rosul"
"say no to pacaran say yes to ta'aruf",
"ta'aruf jalan menuju nikah"
"Indahnya pacaran setelah menikah"
"Keluarga sakinah tanpa mengawali dengan pacaran"
Hingga yang:
"ta'aruf = surga, pacaran = neraka"
"Pacaran bukan Islam"

Lucunya yg memperdebatkan itu semua orang ISLAM??? saling menjelek-jelekan satu sama lain, dengan dalil-dalil masing-masing tanpa memperhatikan keakuratannya. Semua mengklaim dirinya benar, sampai menerbitkan buku dan berambisi menjadi best seller (makin banyak isu prokontra uang makin numpuk) dan membuat website khusus seputar pacaran dan ta'arufan.

Terlepas dari semua itu, saya ingin mengutip dari beberapa sumber tentang hal ini:
1. Ensiklopedi Dunia Wikipedia yg terkenal keakuratannya, "tidak" menunjukkan sisi positif dalam "penerapan" proses pacaran, walaupun Wikipedia mengartikan pacaran adalah sesuatu yang baik (menjalin cinta kasih).
2. Dalam buku "Jangan Nodai Cinta" terbitan Gema Insani Press, memaparkan tentang Larangan pacaran, dan dampak negatif dalam keharmonisan cinta. dan Banyak buku yang senada dengan ini, seperti: Pacaran dalam kacamata Islam, Pacaran yang Islami adakah?, kenapa harus pacaran?, dll.
3. http://pacaranislami.wordpress.com justru menyebutkan orang yang anti pacaran sangat keliru, dengan mengambil dalil dalil (maaf) dari organisasi dan menteri. Dan bahkan memaparkan ta'aruf menjadi kedok penipuan.
4. dan tidak mau kalah, muncul pula komunitas Pesantren cinta, dan juga ditulisnya buku-buku yang pro pacaran dengan label islami seperti: Wahai penghujat pacaran islami, Istikharah cinta, Pacaran islami? siapa takut, dll.

Maklumlah pro kontra semacam ini ada karena dalil yang diambil adalah dalil Organisasi, menteri, departemen, MUI, dan dalil sendiripun ada. Pacaran Islami bisa saja benar dan ta'aruf salah, begitu pula sebaliknya Ta'aruflah yang benar pacaran islami yang justru salah apalagi yang tanpa islami. itu semua "Relatif" tergantung yang memaknainya. Hanya ketentuan ALLAH-lah yang pasti kebenarannya. Saya tidak punya banyak argument tentang semua ini, hanya saja hal ini menjadi lelucon sendiri bagi saya. Apa hukum ALLAH itu masih kurang? kalau sudah cukup namun tidak mengerti mengapa tidak dikaji bersama daripada nantinya justru mendapat murka dari-NYA?
Maaf sekedar opini...

About Unknown

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipiscing elit. Maecenas euismod diam at commodo sagittis. Nam id molestie velit. Nunc id nisl tristique, dapibus tellus quis, dictum metus. Pellentesque id imperdiet est.

No comments:

Post a Comment